Senin, 25 April 2016

Work as Individual Police Officer in United Nations Mission.


Setelah lebih dari 10 bulan di Haiti  akhirnya saya bisa menyempatkan menulis sebuah artikel tentang perjalanan tugas dan kehidupan kami, setelah melaksanakan tugas 8 jam sehari sesuai yang tertera dalam SOP.

Di sini saya akan memberikan gambaran singkat penugasan PBB di Haiti/ MINUSTAH. Kontingen Garuda Bhayangkara terdiri dari 6 Polki dan 2 Polwan, alhamdulilah kami semua di tempatkan di ibu kota Port au Prince, 3 Personil bertugas di UNPOL HQ, Delta Camp, 4 orang Di Charlie Camp UNPOL HQ for West Department dan HNP/ Haitian National Police Depelovment Pillar dan 1 polwan di temapatkan di Log Base UN Civilian HQ sebagai Human Rights Officer.  Dalam misi di MINUSTAH pada dasarnya terbagi dari 2 pillar, Pilar 1 adalah Police Monitoring dan Operation, sedangkan Pilar II adalah pilar yang untuk pengembangan kapasitas HNP. Baik dari pengembangan kapasitas Polisi Lokal dan juga pengembangan infra struktur dan pengawasan penggunaan bantuan yang di berikan MINUSTAH.

Di sini saya akan memberikan gambaran penugasan dari pengalaman saya dan juga rekan rekan yang bertugas pada misi PBB di Haiti/ Misi stabilisasi di Haiti/ MINUSTAH. Kesempatan pertama saya akan memberikan sedikit gambaran penugasan dari pengalaman pertama saya sebagai Police Monitoring dan Operation yang berada di Pillar 1, setelah mendapatkan Induction Training selama 1 minggu saya di tempatkan di Team site/ Commissariat atau bisa di katakan sebuah Polres di Haiti di wilayah barat West Port au prince. Beberapa pengalaman saya dapatkan selama 4 bulan bertugas di Comissariat, tugas utama kami adalah melakukan Colocation, mengumpulkan informasi dari kepolisian setempat di wilayah Fort National, dan juga mengawasi proses hukum yang di laksanakan oleh polisi local kepada tersangka, setiap harinya kami melaksanakan colocation ke 4 sub commissariats( polsek) fort national area. Kami juga melaksanakan operasi penegakan hukum bersama kepolisan local dalam mengurangi peredaraan Narkoba yang di kuasai oleh beberapa Group Gank/Bandit di Wilayah Port au Prince di back up oleh Brazil Batalyon.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar